Luka kering adalah masalah umum yang sering kita hadapi. Goresan kecil saat beraktivitas, kulit yang terkelupas, atau luka pasca operasi, semuanya bisa menjadi luka kering. Seringkali, luka dianggap sepele, namun tahukah Anda bahwa luka jenis ini juga membutuhkan perhatian khusus?
Rasa gatal, tidak nyaman, bahkan risiko infeksi mengintai jika luka kering tidak dirawat dengan benar. Bekas luka yang sulit hilang pun menjadi masalah berikutnya. Perawatan luka kering yang tepat adalah kunci untuk mencegah semua masalah ini. Yuk, simak ulasan dari Onemed Store dibawah ini!
Mengapa Luka Kering Membutuhkan Perhatian Khusus?
1. Proses Penyembuhan dan Tahapannya
Kulit kita memiliki kemampuan luar biasa untuk menyembuhkan diri sendiri. Ketika terjadi luka, tubuh segera memulai serangkaian proses rumit untuk memperbaikinya.
Proses ini melibatkan beberapa tahap, mulai dari pembekuan darah untuk menghentikan perdarahan, pembentukan jaringan baru, hingga pematangan jaringan parut. Namun, pada luka kering, proses ini seringkali terhambat.
2. Faktor Penyebab Luka Menjadi Kering
Ada beberapa faktor yang menyebabkan luka menjadi kering. Paparan udara berlebihan adalah salah satu penyebab utamanya. Kurangnya kelembaban di sekitar luka juga memperlambat proses penyembuhan. Selain itu, penggunaan produk perawatan luka yang tidak tepat, seperti antiseptik yang mengandung alkohol, justru bisa membuat luka semakin kering.
3. Risiko dan Komplikasi
Luka kering yang dibiarkan tanpa perawatan lebih rentan terhadap infeksi. Bakteri dan kuman bisa masuk ke dalam luka dan menyebabkan peradangan. Jika infeksi terjadi, proses penyembuhan akan semakin lama dan bekas luka yang timbul akan sulit dihilangkan.
Solusi Perawatan Luka Kering yang Tepat
1. Membersihkan
Perawatan luka kering yang pertama, bersihkan luka secara hati-hati menggunakan air mengalir atau cairan pembersih yang lembut dan tidak mengandung alkohol. Pastikan area tersebut juga bersih untuk mencegah kontaminasi. Hindari menggosok luka terlalu keras karena bisa merusak jaringan baru yang sedang terbentuk.
2. Menjaga Kelembaban
Lingkungan yang lembab sangat penting untuk mempercepat penyembuhan luka kering. Plester transparan, seperti Plesterin, adalah solusi modern yang bisa membantu menjaga kelembaban luka. Plesterin menciptakan kondisi optimal bagi sel-sel kulit untuk beregenerasi.
3. Melindungi dari Kontaminasi
Perawatan luka kering selanjutnya, gunakan plester Plesterin untuk melindungi luka dari kotoran, debu, dan bakteri yang bisa menyebabkan infeksi. Dengan menggunakan Plesterin, Anda bisa beraktivitas dengan lebih tenang tanpa khawatir luka terpapar kontaminan.
4. Mengganti Plester Secara Teratur
Gantilah plester secara berkala sesuai petunjuk penggunaan. Plesterin umumnya perlu diganti setiap 1-2 hari, atau lebih sering jika plester basah atau kotor. Saat mengganti plester, perhatikan kondisi luka. Jika ada tanda-tanda infeksi seperti kemerahan, bengkak, atau nanah, segera konsultasikan dengan dokter.
Mengapa Memilih Plester Transparan dari Plesterin?
1. Material Berkualitas
Plesterin terbuat dari bahan polyurethane (PU) film yang tipis, elastis, dan breathable (memungkinkan kulit untuk bernapas). Perawatan luka kering menggunakan bahan ini memastikan luka tetap lembab, terlindungi, dan bisa “bernafas” dengan baik, sehingga mempercepat proses penyembuhan.
2. Kedap Air (Waterproof)
Plesterin memiliki sifat kedap air, yang berarti Anda bisa tetap mandi atau melakukan aktivitas yang melibatkan air tanpa khawatir luka basah atau terkontaminasi.
3. Transparan
Warna transparan dari Plesterin memudahkan Anda untuk memantau perkembangan penyembuhan luka tanpa perlu membuka plester. Ini sangat membantu untuk mendeteksi dini jika ada tanda-tanda infeksi atau masalah lainnya.
4. Merekat Kuat
Perawatan luka kering dengan Plesterin memiliki daya rekat yang baik, sehingga tidak mudah lepas saat digunakan. Namun, plester ini tetap nyaman saat dilepaskan dan tidak meninggalkan residu lem yang mengganggu.
5. Hypoallergenic
Plesterin dibuat dengan bahan yang hypoallergenic, sehingga aman digunakan bahkan untuk kulit yang sensitif. Risiko iritasi dan alergi sangat minim.
Jenis-jenis Plesterin dan Kegunaannya

Source: Freepik
1. Plesterin WP
Plester transparan kedap air yang ideal untuk melindungi luka kecil, luka sayat, atau luka pasca operasi ringan. Plesterin WP menjaga luka tetap kering dan bersih, serta memungkinkan Anda untuk mandi dengan nyaman.
2. Plesterin Roll PU
Plester transparan dalam bentuk gulungan (roll) yang bisa dipotong sesuai dengan ukuran luka. Jenis ini sangat praktis untuk perawatan luka kering yang lebih besar atau luka dengan bentuk yang tidak beraturan.
Tips Tambahan untuk Perawatan Luka yang Baik
1. Cukupi Kebutuhan Nutrisi
Konsumsi makanan bergizi yang kaya akan protein, vitamin C, dan zinc. Nutrisi-nutrisi ini berperan penting mendalam proses pembentukan jaringan baru dan mempercepat penyembuhan luka.
2. Hindari Menggaruk Luka
Meskipun terasa gatal, hindari menggaruk luka. Menggaruk bisa menyebabkan luka kembali terbuka, memperlambat penyembuhan, dan meningkatkan risiko infeksi.
3. Kapan Harus ke Dokter
Jika luka menunjukkan tanda-tanda infeksi seperti kemerahan yang meluas, bengkak, nyeri yang hebat, keluar nanah, atau demam, segera konsultasikan dengan dokter. Luka yang tidak kunjung sembuh setelah beberapa minggu juga memerlukan pemeriksaan medis.
Perawatan luka kering sangat penting untuk memastikan luka sembuh dengan cepat dan optimal. Plesterin menawarkan solusi praktis untuk melindungi luka, menjaga kelembapan, dan mencegah infeksi. Dengan Plesterin, Anda bisa beraktivitas dengan lebih nyaman dan percaya diri. Yuk, jangan biarkan luka kering mengganggu aktivitas Anda. Cek katalog lengkapnya disini!